Merindu Cinta

MahaCinta,
di puncak bukit hening
menatap mata bening
tanpa rasa melainkan diam yang sejukkan qolbu
kutahu Engkau tak membutuhkanku juga tak inginkan jiwaku
sebaliknya diri ini bersembah sujud tak henti memanggilMu
kerna berharap akan kasihsayangMu

Ya Allah,
bila aku tak ada dalam pandanganku sendiri
dan juga tak ada dalam pandangan orang lain,
setidaknya biarkan aku ada didalam pandanganMu
wahai yang terindah

MahaCinta
terasa damai didalam pelukanMu
Cinta yang membuai qolbu
bila harus kututup mataku demi melihat kebesaranMu
dan kumatikan hatiku demi merasakan hadirMu
maka biarkan aku buta dari dunia
biarkan aku mati dari nafsuku
Asal selalu dalam pelukanMu

MahaCinta
bila semua menjadi ujian dijiwa
dan Engkau menuntut keimanan untuk setia pada cinta
Sakit ini tak akan kurasa kerana tak membuatku terluka
derita ini tak akan kurasa kerna tak membuatku lupa
akan JanjiMu wahai sang Pencerah

Bila badai meremukkan jiwaku dan api membakarku jadi abu
Kembali padaMu yang kumau
Maka biarkan aku menikmati
walau hanya setitik dari cahaya yang Engkau beri

Ya Allah,
betapa hati merindu Cinta
hasratkan kasihsayangMu

Ya Allah,
betapa hati tersanjung oleh hadirMu
yang tak henti berkata :

.C.I.N.T.A.